Tanggal Registrasi | : | 03-08-2022 |
No. Perkara | : | 78/PUU-XX/2022 |
Objek Perkara | : | Pengujian Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum Pasal 173 ayat (1), Pasal 177 huruf f, Pasal 75 ayat (4), Pasal 145 ayat (4) dan Pasal 161 ayat (2) bertentangan dengan Pasal 28D ayat (1) dan Pasal 28E ayat (3) UUD Tahun 1945 |
Inti Masalah | : | bahwa frasa a quo menimbulkan ketidakpastian hukum karena multitafsir atau multi-interpretasi. Frasa tersebut hanya bisa ditafsirkan bahwa penduduk yang dimaksud adalah Penduduk yang beralamat di 1 kabupaten/kota. Dan bahwa dengan adanya kontes pembagian varian Partai a quo, maka Pemohon termasuk golongan "Parpol baru" dan belum pernah mengikuti pemilhan umum. Oleh karenanya berlaku ketentuan a quo bagi Pemohon berlaku ketentuanwajib mengikuti kembali verifikasi baik secara administratif maupun secara faktual, sehingga merugikan hak konstitusional Pemohon untuk mendapatkan jaminan kepastian hukum |
Status Perkara | : | Ditolak |
Alur Dukungan Administrasi dan Keahlian dalam Penanganan Perkara Judicial Review di Mahkamah Konstitusi.
78.78/PUU/PAN.MK/SP/08/2022
Perihal: Salinan Permohonan Perkara Nomor 78/PUU-XX/202203
Agust
2022
78.78/PUU/PAN.MK/SP/08/2022
Perihal: Salinan Permohonan Perkara Nomor 78/PUU-XX/202203
Agust
2022
110.78/PUU/PAN.MK/SPts/09/2022
Perihal: Salinan Putusan Perkara Nomor 78/PUU-XX/202229
Sep
2022
110.78/PUU/PAN.MK/SPts/09/2022
Perihal: Salinan Putusan Perkara Nomor 78/PUU-XX/202229
Sep
2022
Gedung Setjen dan Badan Keahlian DPR RI, Lantai 6, Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp. 021-5715467, 021-5715855, Fax : 021-5715430